NEWS
DETAILS
Kamis, 15 Feb 2024 12:00 - Asosiasi Honda Jakarta

Berkendara dengan motor memiliki aturan khusus dalam hal  membawa barang. Ada berat maksimum yang diizinkan untuk dibawa oleh sepeda motor. 

Jumlah ini mencakup berat pengendara, penumpang, serta barang bawaan. Jadi, pastikan tidak melebihi batas yang ditetapkan, ya! 

Membawa beban atau muatan yang melebihi aturan kapasitas motor  bisa menimbulkan bahaya, bukan pada diri sendiri sebagai pengemudi, akan tetapi juga pada orang lain.

Membawa barang yang terlalu banyak akan membuat pengendara menjadi sulit bermanuver saat motor dikendarai, karena beratnya muatan yang menyebabkan motor sulit untuk dikontrol. 

Selain itu, muatan berlebihan juga mengurangi kenyamanan saat berkendara. Hal itu karena pada saat motor mengenai lubang di jalan, suspensi akan sulit berfungsi normal atau sulit memantul akibat beban berlebih. Bahkan, motor juga berpotensi overheat hingga mengalami kerusakan.

Ada Aturan & Sanksi Tertulis

Aturan mengenai kapasitas motor tertulis di dalam Peraturan Pemerintah Nomor 74 tahun 2014 tentang Angkutan Jalan. Aturan ini menerangkan dengan jelas terkait ketentuan kapasitas motor sebagai berikut:

  • Muatan barang bawaan memiliki lebar yang tidak melebihi stang kemudi. 
  • Tinggi muatan tidak boleh melebihi 900 milimeter dari atas tempat duduk pengemudi.
  • Barang muatan harus ditempatkan di belakang pengemudi. 

Perlu dipahami bahwa ada sanksi yang dikenakan untuk para pelanggar, sebagaimana sudah dituliskan dalam UU Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (UU LLAJ), di Pasal 311 Ayat (1). Pasal ini berisi tentang pengemudi bisa dikenakan hukuman pidana penjara selama satu tahun atau dengan dengan paling banyak Rp3.000.000 rupiah, apabila berpotensi membahayakan nyawa.

Begini Cara Bawa Beban di Motor

Cara membawa barang banyak di motor tentunya memerlukan perencanaan dan eksekusi yang hati-hati untuk memastikan keselamatan dan barang bawaan. 

Berikut beberapa tips untuk membawa barang banyak di motor yang perlu diketahui:

1. Gunakan Tas Khusus 

Bisa gunakan tas atau gantungan khusus motor yang dirancang untuk membawa barang. Tas ini biasanya memiliki penahan tali ataupun sabuk yang dapat diikatkan ke bagian motor untuk stabilitas tambahan.

2. Gunakan Rak Tambahan

Rak belakang atau gantungan juga bisa dipasang untuk menambah kapasitas barang bawaan. Tapi ingat, pastikan rak tersebut terpasang dengan aman dan kokoh.

3. Atur Berat Seimbang

Seimbangkan berat barang di kedua sisi motor untuk membantu menjaga keseimbangan dan stabilitas motor saat berkendara.

4. Terikat Kencang

Pastikan bahwa semua barang yang dibawa terikat kencang dengan baik. Gunakan pengikat ataupun sabuk untuk menahan barang agar tidak bergerak selama perjalanan.

5. Hindari Bawa Barang Terlalu Tinggi dan Besar

Pertimbangkan juga soal ukuran barang yang akan dibawa. Barang yang terlalu besar atau panjang dapat membuat kendaraan lebih sulit untuk dikendalikan.

6. Periksa Kapasitas Maksimum 

Pastikan ketahui kapasitas maksimum beban yang dapat ditanggung oleh motor. Jangan sampai melebihi batas tersebut untuk menjaga keamanan.

7. Periksa Ban 

Pastikan  ban motor dalam kondisi baik, sebab ban yang kurang angin atau aus dapat mempengaruhi kinerja motor dan keamanan. 

8. Kurangi Kecepatan

 Berkendaralah  lebih lambat dari biasanya ketika membawa barang banyak. Ini akan memberikan lebih banyak waktu untuk menanggapi perubahan kondisi jalan

Di luar segalanya, sebelum membawa beban berat, pastikan motor  dirawat secara rutin. Jadwalkan perawatan di bengkel AHASS. Lakukan pemeriksaan sekaligus perawatan motor berkala secara rutin di  bengkel AHASS  agar seluruh  fitur dan komponen sepeda motor  termasuk ban tetap bisa bekerja secara optimal.Artinya

Ada baiknya memanfaatkan pula layanan booking service dan layanan kunjung AHASS untuk kebebasan waktu dalam melakukan service.*

RELATED
NEWS
TOP 5 NEWS
TWITTER
FACEBOOK